Membuat bakpao memang bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan, apalagi jika hasilnya sempurna. Namun, banyak yang seringkali mengeluhkan hasil bakpao yang menjadi keriput setelah matang. Fenomena ini tentu mengurangi estetika dan terkadang juga tekstur bakpao itu sendiri. Jangan khawatir, ada beberapa tips jitu agar bakpao tidak keriput yang bisa Anda terapkan.
Mengapa Bakpao Bisa Menjadi Keriput?
Keriput pada bakpao umumnya disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah perubahan suhu yang drastis saat proses pendinginan. Ketika bakpao yang panas langsung terpapar udara dingin atau diletakkan berdekatan, uap air di permukaannya akan mengembun dan menyebabkan kulit bakpao mengerut. Selain itu, teknik mengukus yang kurang tepat, seperti api yang terlalu besar atau penutup kukusan yang bocor, juga bisa mempengaruhi tekstur akhir.
Tips Efektif Agar Bakpao Tidak Keriput
Untuk mendapatkan bakpao yang mulus, mengembang, dan tidak keriput, perhatikan langkah-langkah berikut:
Gunakan Resep yang Tepat: Kualitas bahan dan proporsi dalam resep sangat penting. Pastikan Anda menggunakan takaran tepung, ragi, dan cairan yang seimbang. Ragi yang aktif dengan baik akan menghasilkan adonan yang mengembang sempurna.
Proses Ulen Adonan yang Sempurna: Uleni adonan hingga kalis elastis. Adonan yang kalis akan menghasilkan gluten yang kuat, sehingga mampu menahan bentuknya saat dikukus dan mendingin.
Fermentasi yang Cukup: Berikan waktu yang cukup untuk proses fermentasi pertama (mengembangkan adonan) dan kedua (mengembangkan bakpao yang sudah dibentuk). Adonan yang cukup mengembang akan lebih kokoh.
Teknik Mengukus yang Benar:
Panaskan kukusan terlebih dahulu hingga air mendidih dan uapnya banyak.
Jangan memasukkan terlalu banyak bakpao dalam satu kukusan agar ada ruang untuk sirkulasi uap.
Saat mengukus, jangan membuka tutup kukusan selama 10-15 menit pertama agar suhu tetap stabil.
Gunakan api sedang cenderung besar.
Hindari Perubahan Suhu Drastis: Ini adalah kunci utama. Setelah bakpao matang, jangan langsung memindahkannya ke tempat yang dingin. Biarkan bakpao tetap di dalam kukusan yang sudah dimatikan apinya, namun tutup kukusan tetap tertutup rapat selama sekitar 5-10 menit. Hal ini memungkinkan bakpao beradaptasi dengan suhu perlahan.
Berikan Jarak Saat Mendinginkan: Setelah dikeluarkan dari kukusan, tata bakpao di atas rak atau nampan dengan memberikan jarak antar bakpao. Ini mencegah kelembaban berlebih yang menumpuk dan menyebabkan kulit berkerut.
Gunakan Kain Lap Kering: Saat mengukus, lapisi tutup kukusan dengan kain lap bersih yang kering untuk mencegah tetesan air jatuh ke permukaan bakpao.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat meminimalkan risiko bakpao menjadi keriput. Hasilnya, bakpao Anda akan terlihat lebih menarik, dengan tekstur yang tetap lembut dan mengembang sempurna. Selamat mencoba!