Bakwan Rebon: Gurihnya Udang Kecil Renyah & Lezat
Siapa yang tidak tergoda dengan aroma gurih dan tekstur renyah dari bakwan? Makanan ringan atau lauk pendamping yang satu ini memang menjadi favorit banyak orang. Berbagai macam isian bisa digunakan untuk membuat bakwan, mulai dari sayuran seperti wortel dan kol, hingga protein seperti udang dan ayam. Namun, pernahkah Anda mencoba bakwan dengan isian rebon?
Bakwan rebon adalah variasi bakwan yang menggunakan udang rebon sebagai bintang utamanya. Udang rebon, yang merupakan udang kecil-kecil nan gurih, memberikan cita rasa laut yang khas dan menambah dimensi kenikmatan pada setiap gigitan bakwan. Berbeda dengan bakwan udang ukuran besar yang kadang terasa dominan, rebon memberikan sensasi gurih yang merata di seluruh adonan, menciptakan harmoni rasa yang sulit ditolak.
Proses pembuatan bakwan rebon tidak jauh berbeda dengan bakwan pada umumnya, namun kehadiran rebon ini membuat prosesnya menjadi sedikit lebih spesial. Udang rebon yang biasanya dijual dalam keadaan kering perlu direndam air panas sebentar untuk melembutkannya sebelum dicampurkan ke dalam adonan. Kesabaran dalam proses ini akan berbuah manis dengan hasil bakwan yang lezat.
Rahasia Kelezatan Bakwan Rebon
Kelezatan bakwan rebon tidak hanya berasal dari isian udang rebon itu sendiri, tetapi juga dari kombinasi bahan dan teknik pembuatannya. Adonan tepung yang pas, perpaduan sayuran yang segar, serta bumbu yang meresap sempurna adalah kunci utama. Kunci dari bakwan yang enak adalah adonan yang tidak terlalu kental namun juga tidak terlalu encer, sehingga mampu melapisi semua bahan isian dengan baik dan menghasilkan tekstur yang renyah saat digoreng.
Pemilihan tepung juga penting. Campuran tepung terigu dan tepung beras seringkali menjadi pilihan favorit karena memberikan kerenyahan ekstra. Ditambah lagi dengan kehadiran irisan daun bawang dan seledri yang memberikan aroma segar dan sentuhan warna hijau pada bakwan.
Bahan-bahan:
- 150 gram udang rebon kering, rendam air panas sebentar, tiriskan
- 100 gram tepung terigu
- 50 gram tepung beras
- 1 buah wortel ukuran sedang, iris korek api
- 50 gram kol, iris tipis
- 1 batang daun bawang, iris halus
- 1 batang seledri, iris halus
- 1 butir telur (opsional, untuk adonan lebih lembut)
- 200-250 ml air dingin (sesuaikan kekentalan)
- Bumbu halus: 3 siung bawang putih, 1/2 sendok teh merica bubuk, 1/2 sendok teh ketumbar bubuk, garam secukupnya, kaldu bubuk secukupnya (jika suka)
- Minyak goreng secukupnya
Cara Membuat:
- Campurkan tepung terigu, tepung beras, bumbu halus, daun bawang, dan seledri dalam wadah.
- Masukkan udang rebon, wortel, dan kol. Aduk rata.
- Jika menggunakan telur, masukkan telur dan aduk.
- Tuang air dingin sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga adonan tercampur rata dan mencapai kekentalan yang diinginkan. Adonan sebaiknya tidak terlalu kental agar bakwan renyah.
- Panaskan minyak goreng yang cukup banyak dalam wajan dengan api sedang.
- Ambil satu sendok sayur adonan, lalu goreng dalam minyak panas hingga berwarna cokelat keemasan dan matang.
- Angkat dan tiriskan bakwan rebon.
- Sajikan selagi hangat bersama cabai rawit atau saus sambal.
Bakwan rebon sangat cocok dinikmati sebagai camilan di sore hari sambil ditemani teh hangat, atau dijadikan lauk pendamping nasi putih hangat. Perpaduan rasa gurih dari rebon, manisnya wortel, dan renyahnya adonan tepung menjadikan makanan ini begitu istimewa. Jangan ragu untuk mencoba resep bakwan rebon ini di rumah dan rasakan sendiri kelezatannya!