Siapa yang tidak tergiur dengan aroma manis dan tekstur lembut dari bakpia basah? Camilan legendaris ini selalu berhasil menggugah selera, baik saat dijadikan oleh-oleh maupun dinikmati sendiri. Namun, seringkali kita merasa kesulitan untuk menemukan bakpia basah yang benar-benar fresh dan berkualitas di pasaran, atau mungkin harganya yang cukup menguras kantong. Jangan khawatir! Kali ini, kami akan membagikan panduan lengkap cara membuat bakpia basah sendiri di rumah. Dengan resep yang mudah diikuti, Anda bisa menciptakan bakpia basah homemade yang tak kalah nikmat dari yang dijual.
Mengapa Bakpia Basah?
Berbeda dengan bakpia kering yang memiliki kulit renyah, bakpia basah menawarkan pengalaman rasa yang berbeda. Kulitnya yang lembut dan sedikit kenyal berpadu sempurna dengan isiannya yang padat dan lumer di mulut. Umumnya, isian bakpia basah adalah kacang hijau yang dihaluskan, namun variasi isian cokelat, keju, atau bahkan durian juga semakin populer.
Bahan-Bahan untuk Kulit Bakpia Basah
Membuat kulit bakpia basah membutuhkan beberapa bahan dasar yang mudah ditemukan di dapur Anda:
300 gram tepung terigu protein sedang
50 gram gula halus
1/2 sendok teh garam
50 ml minyak sayur atau margarin cair
100-120 ml air hangat (sesuaikan kekentalan adonan)
1 sendok teh pewarna makanan hijau (opsional, untuk warna khas)
Bahan-Bahan untuk Isian Bakpia Basah (Kacang Hijau)
Isian kacang hijau adalah yang paling klasik dan digemari:
250 gram kacang hijau, rendam semalam, lalu kukus hingga empuk
150 gram gula pasir (sesuaikan selera manisnya)
50 ml santan kental
1/4 sendok teh garam
1 lembar daun pandan (opsional, untuk aroma)
Langkah-Langkah Membuat Bakpia Basah
Mari kita mulai petualangan membuat bakpia basah!
Membuat Isian
Haluskan kacang hijau kukus yang sudah dingin. Bisa menggunakan blender atau ulekan.
Campurkan kacang hijau halus dengan gula pasir, garam, santan, dan daun pandan (jika pakai) dalam wajan.
Masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga adonan mengering dan bisa dibentuk. Jangan sampai gosong.
Angkat dan dinginkan. Setelah dingin, bagi adonan menjadi bulatan-bulatan kecil sesuai selera.
Membuat Kulit
Campurkan tepung terigu, gula halus, dan garam dalam sebuah wadah. Aduk rata.
Masukkan minyak sayur atau margarin cair, aduk hingga berbutir.
Tambahkan air hangat sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan kalis dan tidak lengket di tangan. Jika menggunakan pewarna, tambahkan pada tahap ini.
Istirahatkan adonan selama kurang lebih 15-20 menit agar lebih elastis.
Membentuk dan Memanggang Bakpia
Bagi adonan kulit menjadi beberapa bagian sama besar.
Ambil satu adonan kulit, pipihkan lalu isi dengan bulatan isian kacang hijau.
Tutup adonan kulit dengan rapat, pastikan tidak ada celah. Bentuk bulat pipih.
Panggang bakpia dalam teflon antilengket dengan api sangat kecil. Bolak-balik hingga kedua sisi kecoklatan dan matang. Bakpia basah tidak perlu dipanggang lama agar tidak kering.
Alternatif lain, Anda bisa menggunakan oven dengan suhu sekitar 150°C selama kurang lebih 15-20 menit hingga matang.
Tips Agar Bakpia Basah Makin Nikmat
Pastikan adonan kulit tidak terlalu keras agar mudah dibentuk dan lembut saat matang.
Gunakan api yang sangat kecil saat memanggang di teflon agar kulit tidak cepat gosong dan isian matang merata.
Untuk mendapatkan rasa yang lebih otentik, tambahkan sedikit vanili atau ekstrak pandan ke dalam isian.
Bakpia basah paling nikmat disantap selagi hangat. Anda bisa menyimpannya dalam wadah kedap udara di suhu ruang.
Dengan mengikuti panduan cara membuat bakpia basah ini, Anda tidak hanya bisa menikmati camilan lezat kapan saja, tetapi juga bisa berkreasi dengan berbagai macam isian sesuai selera. Selamat mencoba dan nikmati kelezatan bakpia basah buatan sendiri!