Meniran, sebuah nama yang mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, namun bagi yang pernah mencicipinya, ia adalah sebuah nostalgia cemilan jadul yang tak terlupakan. Bentuknya yang unik seperti butiran beras yang mengkilap, dengan rasa gurih dan tekstur yang renyah, menjadikan meniran sebagai pilihan tepat untuk teman minum teh atau kopi di sore hari. Proses pembuatannya pun ternyata tidak serumit yang dibayangkan. Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah cara membuat meniran yang enak dan renyah di rumah.
Apa Itu Meniran?
Meniran adalah sejenis kue kering atau cemilan yang terbuat dari tepung beras dan santan, kemudian digoreng hingga renyah. Bentuknya yang kecil-kecil menyerupai butiran beras inilah yang memberinya nama. Konon, nama meniran sendiri berasal dari bentuknya yang mirip dengan tumbuhan meniran. Kue ini sangat populer di beberapa daerah di Indonesia, terutama sebagai hidangan pendamping saat perayaan atau acara khusus.
Mengapa Membuat Meniran Sendiri?
Membuat meniran sendiri memiliki beberapa keuntungan. Pertama, Anda bisa mengontrol kualitas bahan yang digunakan, memastikan kebersihan, dan menggunakan bahan-bahan segar. Kedua, Anda bisa menyesuaikan rasa sesuai selera, misalnya tingkat kegurihannya atau kekerasannya. Ketiga, proses membuatnya bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan, terutama jika dilakukan bersama keluarga atau teman.
Bahan-Bahan untuk Membuat Meniran
Untuk menghasilkan meniran yang sempurna, siapkan bahan-bahan berikut:
- 500 gram tepung beras kualitas baik
- 200 ml santan kental (dari 1 butir kelapa)
- 100 ml air
- 1 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh kaldu bubuk rasa ayam atau sapi (opsional, untuk menambah rasa gurih)
- Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng
Langkah-Langkah Cara Membuat Meniran
Panduan Lengkap Membuat Meniran Renyah:
- Persiapan Santan: Campurkan santan kental, air, garam, dan kaldu bubuk (jika menggunakan) dalam panci. Aduk rata dan masak dengan api sedang sambil terus diaduk hingga mendidih. Pastikan tidak pecah. Angkat dan biarkan agak dingin.
- Mencampur Tepung: Dalam wadah besar, masukkan tepung beras. Tuangkan campuran santan yang sudah agak dingin sedikit demi sedikit ke dalam tepung beras sambil diaduk menggunakan spatula atau tangan hingga adonan menjadi kalis dan bisa dibentuk. Jangan langsung memasukkan semua santan agar adonan tidak terlalu lembek. Jika adonan sudah pas, hentikan penambahan cairan.
- Membentuk Adonan: Ambil sedikit adonan, lalu pipihkan dan gulung memanjang dengan ujung yang lancip. Potong-potong dengan panjang sekitar 1-1.5 cm. Anda bisa membiarkannya dalam bentuk seperti ini atau sedikit menggulungnya agar menyerupai butiran beras. Pastikan ukurannya seragam agar matang merata.
- Penjemuran (Opsional tapi Disarankan): Agar meniran lebih renyah dan tidak mudah hancur saat digoreng, jemur potongan adonan di bawah sinar matahari selama beberapa jam hingga agak kering. Alternatif lain, Anda bisa mengeringkannya sebentar di dalam oven dengan suhu rendah.
- Proses Penggorengan: Panaskan minyak goreng dalam jumlah banyak di wajan dengan api sedang cenderung kecil. Pastikan minyak benar-benar panas sebelum memasukkan adonan meniran. Masukkan adonan meniran sedikit demi sedikit agar tidak saling menempel. Goreng hingga berwarna kuning keemasan dan renyah. Aduk sesekali agar matang merata.
- Tiriskan dan Dinginkan: Angkat meniran yang sudah matang, tiriskan minyaknya menggunakan saringan atau alasi dengan kertas tisu dapur. Biarkan hingga benar-benar dingin sebelum disimpan.
Tips Mendapatkan Meniran yang Sempurna
Beberapa trik tambahan untuk membuat meniran Anda semakin istimewa:
- Gunakan tepung beras berkualitas baik.
- Santan harus benar-benar kental agar rasa gurihnya maksimal.
- Jangan terlalu banyak menambahkan cairan, adonan harus kalis tapi tidak lengket.
- Goreng dengan api kecil agar matang merata sampai ke dalam dan tidak cepat gosong.
- Pastikan meniran benar-benar dingin sebelum disimpan agar tetap renyah.
Manfaat Meniran (Dari Segi Tradisional & Asupan)
Meskipun lebih dikenal sebagai cemilan, beberapa keyakinan tradisional mengaitkan manfaat pada tumbuhan meniran. Dalam konteks cemilan ini, manfaatnya lebih pada:
- Sumber energi dari karbohidrat (tepung beras).
- Memberikan rasa kenyang sementara.
- Sebagai teman bersantai yang menyenangkan.
Secara tradisional, tumbuhan meniran (Phyllanthus niruri) dipercaya memiliki khasiat untuk kesehatan, namun ini berbeda dengan cemilan meniran yang kita buat.
Meniran adalah bukti bahwa kesederhanaan bahan bisa menghasilkan kelezatan yang luar biasa. Dengan mengikuti panduan cara membuat meniran di atas, Anda kini bisa menikmati cemilan renyah ini kapan saja. Selamat mencoba!