Penyakit Disentri: Mengenal Lebih Dekat Penyebab Bakterinya

Ilustrasi bakteri penyebab disentri

Penyakit disentri adalah infeksi usus yang menimbulkan peradangan dan seringkali disertai dengan diare berdarah atau berlendir. Meskipun sering dikaitkan dengan kebersihan, disentri adalah penyakit disentri disebabkan oleh bakteri atau amuba. Memahami jenis bakteri yang menjadi biang keladi dan cara penyebarannya adalah langkah pertama yang krusial dalam pencegahan dan penanganan.

Dua Jenis Utama Disentri

Secara umum, disentri terbagi menjadi dua jenis utama, berdasarkan agen penyebabnya:

Bagaimana Penyakit Disentri Disebabkan oleh Bakteri Menyebar?

Penyebaran penyakit disentri disebabkan oleh bakteri, terutama Shigella, umumnya terjadi melalui rute fekal-oral. Ini berarti bakteri keluar dari tubuh orang yang terinfeksi melalui tinja, dan kemudian masuk ke tubuh orang lain.

Beberapa cara penularan yang paling umum meliputi:

Gejala Disentri yang Perlu Diwaspadai

Setelah terpapar bakteri penyebab disentri, gejala biasanya muncul dalam waktu 1 hingga 3 hari. Gejala umum meliputi:

Pencegahan adalah Kunci

Karena penyakit disentri disebabkan oleh bakteri yang menular melalui fekal-oral, pencegahan berfokus pada kebersihan dan sanitasi yang baik. Langkah-langkah pencegahan yang efektif antara lain:

Kapan Harus Mencari Pertolongan Medis?

Jika Anda atau anggota keluarga mengalami gejala disentri, terutama jika disertai diare berdarah atau dehidrasi parah, segera cari pertolongan medis. Dokter dapat mendiagnosis disentri, menentukan penyebabnya (bakteri atau amuba), dan memberikan pengobatan yang tepat, seperti antibiotik untuk disentri basiler. Penanganan yang cepat sangat penting untuk mencegah komplikasi serius.