Perkedel jagung tumbuk adalah camilan klasik yang selalu dinantikan. Berbeda dari perkedel jagung biasa, tekstur jagung yang ditumbuk memberikan sensasi unik yang lebih merata dan gurih di setiap gigitan. Hidangan ini sangat cocok dinikmati saat santai, ditemani secangkir teh hangat atau kopi. Proses membuatnya pun tergolong mudah, menjadikannya pilihan tepat bahkan bagi pemula di dapur. Mari kita buat perkedel jagung tumbuk yang renyah di luar dan lembut di dalam!
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
2 bonggol jagung manis segar, pipil
50 gram tepung terigu serbaguna
3 sendok makan tepung beras (opsional, untuk tambahan renyah)
1 butir telur
2 siung bawang putih, haluskan
1/4 sendok teh merica bubuk
1/2 sendok teh garam (sesuai selera)
Sejumput gula pasir (untuk menyeimbangkan rasa)
Daun bawang secukupnya, iris tipis (untuk aroma dan warna)
Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng
Bumbu pelengkap (opsional): sedikit ketumbar bubuk, kaldu bubuk
Cara Membuat Perkedel Jagung Tumbuk
Persiapan Jagung: Ambil sebagian jagung pipil, lalu tumbuk kasar menggunakan cobek atau ulekan. Tujuannya adalah untuk mengeluarkan sari jagung dan memberikan tekstur yang lebih kasar, bukan halus seperti bubur. Sisihkan sisa jagung yang tidak ditumbuk.
Campurkan Bahan: Dalam wadah, masukkan jagung yang sudah ditumbuk kasar, jagung pipil utuh, tepung terigu, tepung beras (jika pakai), telur, bawang putih halus, merica bubuk, garam, gula pasir, daun bawang iris, dan bumbu pelengkap lainnya (jika pakai). Aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna membentuk adonan. Pastikan adonan tidak terlalu encer. Jika terlalu lembek, tambahkan sedikit tepung terigu.
Panaskan Minyak: Siapkan wajan dan tuangkan minyak goreng secukupnya. Panaskan minyak dengan api sedang. Pastikan minyak sudah cukup panas sebelum menggoreng agar perkedel matang merata dan tidak menyerap terlalu banyak minyak.
Goreng Perkedel: Ambil satu sendok makan adonan perkedel, lalu bentuk bulat pipih atau sesuai selera Anda. Masukkan adonan ke dalam minyak panas dengan hati-hati. Goreng beberapa buah sekaligus, namun jangan terlalu banyak agar suhu minyak tetap stabil dan perkedel tidak saling menempel.
Balik dan Tiriskan: Goreng perkedel hingga kedua sisinya berwarna kuning keemasan dan matang. Angkat perkedel menggunakan saringan atau penjepit, lalu tiriskan minyaknya di atas kertas tisu atau rak pendingin agar sisa minyak terserap.
Sajikan: Perkedel jagung tumbuk siap disajikan selagi hangat. Nikmati kelezatannya sebagai lauk pendamping nasi atau camilan di sore hari.
Tips Membuat Perkedel Jagung Tumbuk Sempurna
Gunakan jagung yang masih muda dan manis untuk hasil terbaik.
Jangan menumbuk jagung terlalu halus, cukup kasar agar tekstur tetap terasa.
Untuk hasil lebih renyah, gunakan campuran tepung terigu dan tepung beras.
Pastikan minyak benar-benar panas sebelum menggoreng.
Goreng dengan api sedang agar bagian dalam matang merata tanpa gosong di luar.
Tambahkan sedikit irisan cabai rawit jika suka rasa pedas.