Disentri: Penyakit Usus Akibat Infeksi

Usus Sehat

Disentri adalah penyakit yang menyerang usus, khususnya usus besar, yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau amuba. Penyakit ini ditandai dengan peradangan dan luka pada dinding usus, yang menyebabkan gejala yang sangat tidak nyaman dan berpotensi berbahaya jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat.

Infeksi disentri dapat terjadi ketika seseorang mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh kuman disentri. Kuman ini biasanya menyebar melalui tinja dari orang yang terinfeksi. Sanitasi yang buruk, kebersihan pribadi yang kurang, dan penyediaan air bersih yang tidak memadai merupakan faktor utama yang berkontribusi terhadap penyebaran penyakit ini, terutama di daerah padat penduduk atau dengan fasilitas sanitasi yang terbatas.

Penyebab Disentri

Disentri dapat disebabkan oleh beberapa jenis mikroorganisme, yang paling umum adalah:

Meskipun penyebabnya berbeda, gejala klinis yang ditimbulkan seringkali serupa, terutama peradangan pada lapisan usus besar yang menyebabkan gangguan fungsi pencernaan.

Gejala Disentri

Gejala disentri biasanya muncul dalam satu hingga tiga hari setelah terpapar kuman penyebab. Gejala utamanya meliputi:

Pada kasus disentri amuba, gejala bisa berkembang lebih lambat dan gejala diare mungkin tidak selalu disertai darah.

Penularan dan Pencegahan

Disentri sangat menular dan menyebar melalui rute fekal-oral. Ini berarti kuman berpindah dari tinja ke mulut, seringkali melalui:

Pencegahan adalah kunci utama dalam melawan disentri. Langkah-langkah pencegahan yang efektif meliputi:

Pengobatan Disentri

Pengobatan disentri bertujuan untuk mengatasi infeksi, mencegah dehidrasi, dan meredakan gejala. Dokter biasanya akan meresepkan antibiotik untuk disentri basiler, sementara disentri amuba memerlukan obat antiparasit. Sangat penting untuk tetap terhidrasi dengan baik dengan minum banyak cairan, seperti air, larutan rehidrasi oral, atau kaldu. Jika gejala parah atau terjadi dehidrasi berat, perawatan di rumah sakit mungkin diperlukan, termasuk pemberian cairan infus.