Saat seseorang mengucapkan "Barakallah Fii Umrik" kepada kita, itu adalah bentuk doa dan harapan kebaikan yang indah. Kalimat yang berarti "Semoga Allah memberkahimu dalam usiamu" ini seringkali diucapkan pada momen-momen istimewa seperti ulang tahun, perayaan keagamaan, atau ketika seseorang mencapai pencapaian baru. Mengetahui cara membalas ucapan ini dengan tepat adalah cara kita menunjukkan apresiasi dan mengembalikan doa kebaikan.
Membalas ucapan "Barakallah Fii Umrik" sejatinya adalah tentang menyampaikan rasa syukur dan mendoakan kembali kebaikan kepada orang yang mengucapkannya. Respons yang paling umum dan sesuai adalah dengan mengucapkan doa yang serupa, yaitu mendoakan kebaikan untuk diri mereka juga. Ini menciptakan lingkaran positif doa dan keikhlasan.
Balasan yang paling umum dan selalu tepat adalah mengucap:
"Wa fiika/fiiki barakallah."
Artinya: "Dan semoga Allah juga memberkahimu."
Penggunaan "fiika" ditujukan untuk laki-laki, sementara "fiiki" untuk perempuan. Jika Anda tidak yakin jenis kelaminnya atau ingin jawaban yang lebih umum, Anda bisa menggunakan bentuk yang lebih singkat namun tetap bermakna, seperti:
"Aamiin, jazakallahu khairan."
Artinya: "Aamiin, semoga Allah membalasmu dengan kebaikan."
Atau, gabungan keduanya:
"Aamiin ya Rabb. Wa fiika/fiiki barakallah."
Ucapan "Barakallah Fii Umrik" mengandung makna spiritual yang mendalam. Ini bukan sekadar ucapan selamat biasa, melainkan doa agar usia yang diberikan Allah senantiasa diberkahi, membawa kebaikan, dan menjadi ladang amal shaleh. Oleh karena itu, balasan kita juga sebaiknya mencerminkan kesadaran akan makna ini.
Dengan membalas doa tersebut, kita tidak hanya menunjukkan sopan santun, tetapi juga menguatkan ikatan ukhuwah Islamiyah. Kita saling mendoakan kebaikan, baik di dunia maupun di akhirat. Ini adalah bentuk penghambaan diri kepada Allah dan pengakuan bahwa segala berkah dan kebaikan datang dari-Nya.
Tergantung pada kedekatan Anda dengan orang tersebut dan konteksnya, Anda bisa menambahkan beberapa ungkapan lain:
Penting untuk diingat bahwa ketulusan adalah kunci utama. Ucapkan balasan Anda dengan senyuman dan niat yang baik. Jangan khawatir jika kata-kata Anda terdengar sederhana, selama niatnya tulus dan doa yang disampaikan baik, itu sudah lebih dari cukup.
Dalam merespons "Barakallah Fii Umrik", kita turut serta dalam menyebarkan energi positif dan keberkahan. Ini adalah kesempatan emas untuk mengingatkan diri sendiri dan orang lain akan nikmat usia yang Allah berikan, serta pentingnya mengisinya dengan amal yang diridhai-Nya. Jadi, jadikan setiap ucapan ini sebagai momen untuk saling mendoakan kebaikan, mempererat hubungan, dan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.