Cara Membuat Adonan Bakpao Lembut dan Mengembang Sempurna
Membuat bakpao yang lembut, empuk, dan mengembang sempurna memang membutuhkan sedikit ketelitian dalam pembuatan adonannya. Adonan bakpao yang tepat adalah kunci utama keberhasilan camilan manis yang disukai banyak orang ini. Dengan mengikuti panduan ini, Anda akan dapat membuat adonan bakpao yang siap dibentuk dan diisi sesuai selera.
Bahan-Bahan Adonan Bakpao
Untuk menghasilkan adonan bakpao yang ideal, pastikan Anda menyiapkan bahan-bahan berkualitas dengan takaran yang tepat:
500 gram tepung terigu protein tinggi (misalnya Cakra Kembar)
100 gram gula pasir
1.5 sendok teh ragi instan
1/2 sendok teh baking powder (opsional, untuk tambahan kelembutan)
1/4 sendok teh garam
250 ml susu cair dingin (atau air dingin)
50 gram mentega putih (shortening) atau margarin
Langkah-Langkah Membuat Adonan Bakpao
Proses pembuatan adonan bakpao terbagi dalam beberapa tahapan penting. Perhatikan setiap langkah agar hasilnya maksimal:
1.Mencampur Bahan Kering: Dalam sebuah wadah besar, campurkan tepung terigu, gula pasir, ragi instan, baking powder (jika menggunakan), dan garam. Aduk rata menggunakan whisk atau spatula hingga semua bahan kering tercampur merata.
2.Menambahkan Cairan: Tuangkan susu cair dingin (atau air dingin) sedikit demi sedikit sambil terus diaduk. Jika menggunakan mixer, Anda bisa menyalakan mixer dengan kecepatan rendah. Aduk hingga adonan mulai menyatu dan belum kalis.
3.Menguleni Adonan: Setelah adonan mulai menyatu, tambahkan mentega putih atau margarin. Lanjutkan menguleni adonan, baik menggunakan tangan atau mixer dengan kecepatan sedang. Uleni adonan hingga kalis elastis. Tanda adonan kalis elastis adalah ketika adonan terasa halus, tidak lengket di tangan atau wadah, dan jika direntangkan tipis tidak mudah sobek (window pane test). Proses ini biasanya memakan waktu sekitar 10-15 menit dengan tangan, atau 5-8 menit dengan mixer.
4.Proses Fermentasi (Proofing 1): Bulatkan adonan, kemudian letakkan dalam wadah yang sudah diolesi sedikit minyak atau dilapisi plastic wrap. Tutup wadah dengan rapat menggunakan cling wrap atau serbet bersih yang lembab. Diamkan adonan di tempat hangat selama kurang lebih 45-60 menit, atau hingga adonan mengembang dua kali lipat. Suhu ruangan yang ideal untuk fermentasi adalah sekitar 25-30°C.
5.Mengempiskan dan Membentuk: Setelah adonan mengembang, kempiskan adonan dengan cara meninjunya perlahan untuk mengeluarkan gas di dalamnya. Pindahkan adonan ke permukaan datar yang sudah ditaburi sedikit tepung. Uleni sebentar untuk meratakan teksturnya. Bagi adonan sesuai ukuran yang diinginkan, kemudian bulatkan kembali.
6.Proses Fermentasi Kedua (Proofing 2): Tata bulatan adonan di atas loyang yang sudah dialasi kertas roti atau diolesi sedikit minyak. Beri jarak antar adonan karena akan mengembang lagi. Tutup kembali adonan dengan plastic wrap atau serbet bersih. Diamkan selama sekitar 20-30 menit lagi atau hingga adonan terlihat mengembang dan lebih ringan saat disentuh.
Tips Tambahan untuk Adonan Bakpao Sempurna
Gunakan tepung terigu protein tinggi untuk hasil bakpao yang lebih kenyal dan mengembang.
Susu cair dingin membantu mengontrol suhu adonan agar ragi bekerja optimal. Jika adonan terasa terlalu lembek, tambahkan sedikit tepung.
Pastikan ragi instan masih aktif. Anda bisa mengujinya dengan mencampurnya dengan sedikit air hangat dan gula, jika berbusa dalam 5-10 menit, berarti ragi aktif.
Proses menguleni hingga kalis elastis sangat krusial untuk mendapatkan tekstur bakpao yang lembut.
Suhu ruangan yang hangat sangat membantu proses fermentasi. Jika cuaca dingin, Anda bisa meletakkan adonan di dekat kompor yang menyala kecil atau di dalam oven yang sudah dimatikan namun lampunya menyala.
Dengan adonan bakpao yang sudah siap ini, Anda bisa mulai mengisi dan mengukusnya. Bakpao yang lembut dan mengembang akan menjadi sajian yang memuaskan. Selamat mencoba!